Banjir Rob Genangi Permukiman Warga di Rangai Tri Tunggal, BPBD Lampung Selatan Turun ke Lokasi
Banjir Rob Genangi Permukiman Warga di Rangai Tri Tunggal, BPBD Lampung Selatan Turun ke Lokasi
LAMPUNG SELATAN – Banjir rob kembali melanda kawasan pesisir Kabupaten Lampung Selatan pada Jumat malam (7/11/2025). Peristiwa ini terjadi sekitar pukul 20.30 WIB di Desa Rangai Tri Tunggal, Kecamatan Katibung, akibat pasang air laut yang cukup tinggi sehingga menyebabkan air laut meluap ke permukiman warga.


(Foto: Kondisi rumah warga yang tergenang air laut akibat pasang tinggi)
Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian dan Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) BPBD Lampung Selatan, air laut pasang menggenangi sejumlah rumah warga serta beberapa fasilitas umum. Meski demikian, tidak ada laporan korban jiwa maupun kerusakan berat. Kondisi genangan mulai berangsur surut menjelang tengah malam.
“Warga bersama aparat desa terus memantau kondisi air laut yang masih pasang. Kami juga sudah menugaskan tim untuk meninjau langsung ke lapangan guna memastikan situasi aman,” ujar Plt. Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Lampung Selatan, Maturidi, S.H., saat dikonfirmasi pada Sabtu pagi (8/11/2025).


(Foto: Plt. Kalak BPBD Lampung Selatan Maturidi, S.H., memberikan keterangan terkait kondisi di lapangan)
Maturidi menjelaskan bahwa banjir rob merupakan fenomena pasang air laut yang dapat terjadi secara periodik, terutama pada saat bulan purnama atau cuaca ekstrem di perairan selatan. Ia mengimbau warga untuk tetap waspada, khususnya yang tinggal di daerah rendah atau dekat dengan bibir pantai.
BPBD turun ke lapangan pastikan kondisi aman
Menindaklanjuti laporan dari Pusdalops, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Lampung Selatan bersama Plt. Kalak BPBD Lampung Selatan Maturidi, S.H., serta jajaran kepala bidang turun langsung ke lokasi pada Sabtu pagi (8/11/2025) untuk melakukan peninjauan dan pendataan.


(Foto: Peninjauan lokasi oleh Kalak BPBD Lampung Selatan dan Berdialog dengan Warga Sekitar)
• Erwan Fatriansyah, S.E., M.M. – Kabid Pencegahan & Kesiapsiagaan
• Wahyudi Pramono, S.T., M.T. – Kabid Rehabilitasi & Rekonstruksi
• Rico Afriza – Wadanton TRC
• Budi Hanfiah – Anggota TRC
• Ahmad Yanuardin – Anggota TRC (Dokumentasi)
Tim gabungan juga memeriksa beberapa titik rawan rob, termasuk drainase lingkungan dan jalur air menuju laut. Berdasarkan pantauan sementara, ketinggian genangan bervariasi antara 10 hingga 30 sentimeter, tergantung jarak rumah dari bibir pantai.
Selain memastikan kondisi warga, BPBD Lampung Selatan memberikan imbauan langsung kepada masyarakat untuk tidak panik dan meningkatkan kewaspadaan, mengingat potensi pasang air laut masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan.
Pemantauan dan koordinasi terus dilakukan
Hingga Sabtu siang, kondisi di lokasi telah berangsur normal. Namun, BPBD Lampung Selatan tetap melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan aparat kecamatan, perangkat desa, serta relawan Destana untuk mengantisipasi kemungkinan banjir rob susulan.
“Pemantauan dilakukan secara berkala oleh masyarakat, aparat desa, dan relawan Destana. Jika ada perkembangan kondisi yang signifikan, segera laporkan ke call center BPBD untuk ditindaklanjuti,” tambah Maturidi.




(Foto: Kalak, Kabid, TRC, Relawan BPBD Lamsel dan aparat desa memantau kondisi pesisir pascabanjir rob)
Selain memantau kondisi lapangan, BPBD Lampung Selatan juga menyiagakan personel Regu 3 Pusdalops, yaitu Salfiah Indriani, Alfini, Azizah, Adi, Edi, dan Zailani, untuk menerima laporan masyarakat dan memperbarui informasi situasi harian.
Imbauan dan informasi call center BPBD
BPBD Lampung Selatan mengingatkan bahwa kesiapsiagaan masyarakat sangat penting dalam menghadapi fenomena alam seperti banjir rob. Warga pesisir diimbau untuk menjaga kebersihan saluran air, tidak membuang sampah sembarangan, dan segera melapor jika melihat tanda-tanda kenaikan air laut yang tidak biasa.
• Erwan Fatriansyah, S.E., M.M. (Kabid Pencegahan & Kesiapsiagaan) – 0813-6964-4442
• Nurma Suri, S.E. (Kabid Kedaruratan & Logistik) – 0823-5892-4600
• Wahyudi Pramono, S.T., M.T. (Kabid Rehabilitasi & Rekonstruksi) – 0813-7304-0622
Sumber:
Laporan Periodik Pusdalops PB BPBD Kabupaten Lampung Selatan, Jumat, 7 November 2025, pukul 22.00 WIB.